4.424 Peserta CPNS Tak Lulus

Minggu, 21 Desember 2008

BANGKALAN, pulau-madura.com. Sebanyak 4.424 peserta calon pegawai negeri negeri (CPNS) yang mengikuti tes tulis di lingkungan pemerintah kabupaten Bangkalan tidak lulus. Dari 4.775 pelamar hanya 351 orang lulus dan diterima sebagai CPNS 2008.

“Proses penyaringan dan penerimaan CPNS sudah sesuai dengan mekanisme yang ada. Mereka yang lolos dan diterima sebagai CPNS kali ini memang memiliki nilai yang tinggi dalam tes tulis,” terang Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bangkalan, Abd Hamid, Minggu (21/12).

Ia menjelaskan, sesuai dengan surat keputusan (SK) Bupati nomor: 810/1882/443.206/2008 tentang daftar nama peserta ujian penyaringan penerimaan calon pegawai negeri sipil daerah kabupaten Bangkalan formasi pelamar umum 2008 yang dinyatakan lulus dan terima sebanyak 351 orang.

Untuk tenaga, sambung Hamid, pendidik berjumlah 251 diantaranya guru sekolah dasar (SD) kelas 23 orang, guru SD olahraga atau penjaskes 3 orang, guru SD agama islam 13 orang, guru sekolah menengah pertama (SMP) matematika 8 orang, guru SMP fisika 3 orang, guru SMP biologi 6 orang, guru SMP bahasa inggris 14 orang, guru SMP bahasa Indonesia 15 orang, dan guru SMP PPKn 25 orang.

Serta dari tenaga medis 69 orang meliputi Apoteker 1 orang, bidan 18 orang, dokter umum 5 orang, dokter gigi 2 orang, penyuluhan kesehatan masyarakat 3 orang, perawat 32 orang, sanitarian 2 orang, teknisi elekromedis 1 orang, dan analisis kesehatan 5 orang.

Hamid menambahkan, untuk tenaga teknis berjumlah 31 orang di antaranya analisis kepegawaian 1 orang, analisis hukum 1 orang, pengevaluasi dan penyusunan program kegiatan 6 orang, perencana atau perekayasa 5 orang, dan pranata humas 1 orang.

“Saya harap bagi peserta CPNS yang dinyatakan lulus agar melengkapi berkas kelengkapan persyaratan usul penetapan NIP ke BKD paling lambat tanggal 10 Januari 2009,” ujarnya.

Sementara itu, salah seorang peserta CPNS yang diterima, Mohammad Mohlis mengatakan, sangat bersyukur dengan lolos dan diterima menjadi CPNS 2008. Ia mengaku mejadi seorang CPNS merupakan cita-cita yang selama ini diidam-idamkan.

“Siapa yang gak senang mas, jika diterima sebagai CPNS ya senanglah. Usai pengumuman tersebut, saya akan menepati nadhar (janji) yang pernah diucapkan yakni mengelar tasyakuran,” kata Mohlis dengan wajah berseri.

dKutip:PULAU MADURA