Kamis, 26 Maret 2009

Gelar Sosialisasi Pemilu di Dermaga Kamal,Madura


Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Bangkalan menggelar sosialisasi cara menggunakan hak pilih (contreng) yang benar dalam pemilihan umum (Pemilu) 9 April mendatang pada pengguna jasa kapal di Dermaga Kamal, Kamis (26/3).

“Mulai hari ini, kami turun langsung ke lapangan untuk menggelar sossialisasi cara menggunakan hak pilih dalam pemilu nanti,” terang Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Sosialisasi dan Kampanye KPUD Bangkalan, Muhammad Mansur, pada wartawan saat ditemui di pelabuhan kamal.

Menurut mansur, sosialisasikan akan terus dilakukan hingga ke daerah pelosok yang ada di Bangkalan. Dan sosialisasi baru berhenti ketika memasuki H-1 pelaksanaan pemilu 2009. Ia mengaku, sosialisasi dilakukan agar pemilih mengerti bagaimana cara menyalurkan aspirasi politiknya dengan benar.

Sehingga, sambung Mansur, angka golongan putih (Golput) dalam pemilu dapat ditekan seminimal mungkin. Sebab, satu suara sangat berarti bagi kemajuan bangsa Indonesia ini untuk lima tahun mendatang.

Mansur menilai, pemilu kali ini cukup berat. Di samping jumlah parpol yang banyak, juga cara mengguankan hak pilih berbeda dengan pemilu 2004 lalu. Sebab, jika pemilu sebelumnya cara menggukan hak pilih dengan dicolos. Namun, saat ini harus dicontreng.

Padahal, ucap Mansur, masyarakat banyak yang tidak mengerti apa itu contreng. Ini terbukti dari hasil sosialisasi yang baru gelar itu. Menurutnya, masyarakat mencoret-coret caleg pilihannya dalam contoh surat suara. Padahal surat suara yang dicoret-coret tidak sah.

“Seharusnya dicontreng dan suara dianggap sah bila nama caleg diberi tanda baik digaris atau disilang,” ungkapnya.

Selain memberikan tata cara menggunakan hak pilih, petugas KPUD Bangkalan juga memberikan brosur pada pengguan jasa penyeberangan Kamal-Ujung. Sehingga pelaksanaan pemilu 2009 bisa berjalan sukses.

Sementara itu, salah seorang pengguna jasa, Musohihul Hadi mengatakan, dengan adanya sosialisasi itu dirinya jadi mengerti bagaimana cara menggunakan hak pilih dalam pemilu nanti. Ia mengaku, sebelum masih bingung terkait dengan cara mencontreng.

“Setelah mendapatkan pengarahan dan dipraktekkan, ternyata mudah ya menggunakan hak pilih dengan cara mencontreng,” terang Hadi. (itsnain,google)

1 komentar:

Anonim mengatakan...

EMANG PERLU,,,BUAT PENGETAHUAN

Label

Unlimited (1)